PT MD Pictures Tbk (IDX: FILM) umumkan kinerja keuangan untuk kuartal pertama yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2021, Perseroan catat pertumbuhan signifikan pada nominal penjualan menjadi Rp 61 miliar. Alhasil, laba bersih Perseroan tercatat Rp 17,3 miliar.
Pada kuartal pertama tahun 2021, nominal penjualan tumbuh dua kali lipat dari Rp 29,4 miliar pada kuartal pertama tahun 2020 menjadi Rp 61 miliar pada periode yang sama tahun ini atau tumbuh sebesar 107,7%.
Kontributor utama atas pertumbuhan ini adalah dari kategori film dengan kontribusi sebesar 90,7% dari total pendapatan, setara dengan nilai nominal sebesar Rp 55,3 miliar atau tumbuh 196,4% dibandingkan dengan angka pada setahun sebelumnya yaitu Rp 18,7 miliar.
Pendapatan dari kategori film meliputi pendapatan dari digital, cinema dan televisi. Kontributor pendapatan lainnya terdiri dari sewa bangunan dan sewa peralatan shooting.
Sebagai bagian dari pivot strategy MD Pictures, tercatat adanya pertumbuhan pesat pada penjualan di sektor digital sebesar 19.762,5% dibandingkan setahun sebelumnya, dari Rp 0,3 miliar menjadi Rp 51,04 miliar di kuartal pertama 2021.
Penjualan digital berkontribusi sebesar 92,3% dari total penjualan film dan 88,7% dari total penjualan. Sejalan dengan masa new normal karena pandemi, penjualan program televisi tumbuh dua kali lipat sedangkan penjualan film bioskop masih relatif rendah.
Direktur Utama MD Pictures mengatakan, “Kinerja positif pada kuartal ini merupakan hasil dari tanggapan cepat FILM dalam beradaptasi dengan pandemi COVID-19 di awal 2020 melalui penerapan pivot strategy dimana kami memasuki pasar dan bentuk konten hiburan baru. Tantangan ini menjadi peluang bagi kami dimana terdapat peluang emas di masa cemas.”
Pertumbuhan pesat pada penjualan ini diiringi oleh penurunan pada beban pokok penjualan sebesar 10,9% dibandingkan setahun sebelumnya menjadi Rp 27,3 miliar. Hal ini menghasilkan laba bruto sebesar Rp 33,7 miliar pada kuartal ini. Beban operasional turun sebesar 29,4% dibandingkan setahun sebelumnya dari Rp 24,1 miliar menjadi Rp 17,0 miliar.
Secara keseluruhan, pertumbuhan penjualan dan penurunan beban operasional memungkinkan MD Pictures untuk secara drastis memperbaiki kinerjanya dari kerugian bersih senilai Rp 7,5 miliar pada setahun sebelumnya menjadi laba bersih senilai Rp 17,3 miliar pada kuartal pertama 2021.
“Perubahan strategi kami untuk menjadi produsen hiburan online menjadikan FILM untuk tidak hanya bertahan di pasar namun juga berhasil meningkatkan kinerja secara drastis. Sejarah panjang MD Pictures dalam menghasilkan film dan series original serta beragam franchise yang sukses memungkinkan kami untuk melakukan transformasi cepat dan menerapkan model pendapatan baru yang menghasilkan laba bersih jauh lebih tinggi pada kuartal I 2021.” tambah Manoj Punjabi.
Perseroan terus mengelola neraca keuangan yang sehat, dengan pertumbuhan aset sebesar 3,0% dibandingkan akhir tahun 2020, menjadi Rp 1,4 triliun per 31 Maret 2021.
Indonesia sedang mengalami revolusi digital dan MD Pictures menjadi produsen dan distributor terkemuka untuk hiburan dalam bentuk digital baru, bekerja sama dengan, antara lain, Disney+Hotstar, WeTV dan Iflix, Viu, Netflix, Vidio, Migo, danTelkomsel Maxstream.
Ke depannya, MD Pictures berencana untuk terus menjadi pemimpin pasar dan memanfaatkan pertumbuhan pesat di industri ini.
(rr/Syam)
Beningpost | Oleh Mashudi Posted: 19/04/2021 07:36:00 WIB