YouTube

Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan, TB Hasanudin menilai doa yang dibacakan oleh Ketua Fraksi PKS MPR RI Tifatul Sembiring yang menyerang fisik Presiden Joko Widodo (Jokowi) sangat tidak etis.

"Ajaran Islam sangat keras melarang mengolok-olok sesama manusia secara fisik, bahkan tanda-tanda seseorang disebut sebagai manusia takabbur atau sombong itu orang yang menolak kebenaran dan disaat yang sama melecehkan atau menghina sesama manusia," kata pria yang akrab disapa Kang TB ini, Jumat (18/8).

Sebagaimana dilansir laman Inilah.com, Wakil Ketua Komisi I DPR itu menjelaskan dalam hadits ada keterangan Nabi Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda bahwa sesungguhnya Allah Swt tidak memandang kepada rupa, melainkan kepada hati dan amal.

"Dalam al-Quran juga disebutkan bahwa manusia yang paling mulia di sisi Allah adalah manusia bertakwa, bukan karena gemuk atau kurus, hitam dan putih dalam warna kulit," ujarnya.

Menurut dia, memang ada orang yang tahu agama tapi secara amaliah jauh dari nilai-nilai agama tersebut. Pengetahuan mereka sama sekali tidak masuk ke dalam sanubari hati sehingga tak berdampak dalam kehidupan sehari-hari.

"Bayangkan orang yang pernah jadi menteri plus mantan presiden sebuah partai saja ketika berdoa ternyata masih belepotan," tukasnya.

Jadi, kata Kang TB, sangat disesalkan bila kemudian seseorang yang terpelajar seperti beliau yang mestinya berdoa dengan khusyu malah berdoa dengan tidak sungguh-sungguh dan mencederai etika cara berdoa.

"Sebagai orang muslim saya gagal paham," tandasnya. 

(rr/HY)