www.beningpost.com

Perusahaan jasa pengiriman Qrim Express, sebelumnya bernama Red Carpet Logistics (RCL) berkolaborasi dengan GrabExpress, untuk layanan pengiriman dari tempat asal ke tempat tujuan di lokasi yang lebih terpencil (first mile - last mile/FMLM delivery).

Kerjasama ini diharapkan dapat memaksimalkan kekuatan kedua perusahaan, khususnya layanan yang andal dan terjangkau. QRIM akan memanfaatkan armada GrabExpress untuk membantu proses pengiriman dari pelanggan ke warehouse QRIM dan dari warehouse QRIM langsung ke pelanggan.

Tuntutan untuk layanan pengiriman yang lebih cepat, lebih murah, dan lebih aman untuk paket kecil di wilayah metropolitan menciptakan pasar khusus untuk perusahaan ekspedisi.

Menjawab kebutuhan atas tingginya layanan penjemputan, QRIM Express juga memberi solusi berupa layanan penjemputan tepat waktu dengan menggabungkan rider Grab dan QRIM Express kepada pelanggan di tujuh kota utama.

Ketujuh kota tersebut, yakni Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Medan, Makasar, Semarang untuk memasuki pasar kurir pengiriman ekspres dari konsumen ke konsumen (C2C) yang berkembang pesat dalam skala nasional.

“Kami telah mencapai kesepakatan atas kontrak untuk kolaborasi pengiriman dan yang menunjukkan kedua belah pihak memaksimalkan potensi penyediaan layanan Qrim melalui aplikasi Grab,” ujar Rahim Tahir, CEO Qrim Expres.

Menurut Rahim, Qrim optimistis dapat mendukung integrasi layanan Grab, pembayaran OVO, dan pengiriman layanan Qrim secara efisien, efektif, dan lebih baik.

Kerja sama ini juga akan memperluas jangkauan pengantaran GrabExpress diluar jasa layanan pengantaran menggunakan kurir on-demand dan same-day yang saat ini ditawarkan, untuk menawarkan pilihan lain seperti pengiriman terjadwal ke seluruh penjuru daerah secara nasional.

Kerja sama ini juga memperluas jangkauan layanan GrabExpress dan memampukan pengantaran ke lokasi yang lebih terpencil di tujuh kota utama. Saat ini, layanan GrabExpress telah tersedia di 160 kota di Indonesia, dari Sabang hingga Merauke.

“Dengan memanfaatkan keunggulan teknologi yang kami miliki, GrabExpress berkomitmen untuk membantu wirausahawan lokal untuk berkembang,” jelas Tyas Widyastuti, Head of Logistics Grab Indonesia.

Tyas menambahkan, kerja sama dengan Qrim Express, akan memampukan kami untuk menawarkan berbagai pilihan pengantaran yang lebih lengkap di Indonesia dan memudahkan penjual, pembeli serta merchant untuk mengirim dan menerima barang mereka.

Dalam mekanisme kerja Qrim, paket akan disortir dan dikirim dari stasiun lokal (spoke) bila lokasi pengiriman dan tujuan berada di daerah yang sama.

Sementara untuk daerah yang berbeda, paket akan dikirim ke pusat pemrosesan paket (hub) untuk disortir bersama paket lainnya ke area tujuan yang sama. Setelah itu, paket akan dikirim kembali ke stasiun lokal (spoke), baru diantar ke tujuan oleh kurir.

Agar paket dapat dikumpulkan dan didistribusikan secara efektif dalam jaringan hub dan spoke, area metropolitan akan dibagi menjadi beberapa zona layanan. Hal ini bertujuan agar beban kerja setiap rider dalam menggunakan data tentang jumlah dan lokasi dari pemintaan secara historis terbagi rata.

Setiap zona layanan memiliki rider yang bertanggung jawab untuk mengambil dan mendistribusikan paket di zonanya. Sebagian besar layanan kurir hub-and-spoke mengharuskan rider kembali ke hub setiap periode waktu.

Layanan Qrim dimulai dari hulu saat paket dikirimkan. Bertujuan untuk mengatur proses back-end untuk mendukung bisnis, dari pengambilan hingga inventaris hingga pengiriman, Qrim menjamin barang akan sampai tepat waktu di tempat tujuan.

(rr)